Beres-Beres Rumah: Cara Efektif Redakan Stres dan Ciptakan Ruang yang Nyaman
Pernah merasa penat lalu melampiaskannya dengan beres-beres rumah? Ternyata, kebiasaan ini bukan tanpa alasan. Aktivitas beres-beres rumah tak hanya membuat hunian lebih rapi dan bersih, tapi juga bisa membantu menenangkan pikiran dan mengurangi stres.
Menurut Hellosehat, membereskan rumah bisa menjadi bentuk self-care karena membantu kita merasa lebih terkontrol terhadap lingkungan sekitar. Ketika lingkungan rapi, pikiran pun ikut terasa lebih tenang dan teratur. Oleh karena itu, membereskan rumah agar tetap rapi memberikan berbagai manfaat untuk kamu. Berikut adalah manfaatnya:
Manfaat Beres-Beres Rumah untuk Kesehatan Mental
1. Mengurangi Stres dan Kecemasan
Lingkungan berantakan dapat meningkatkan rasa stres tanpa disadari. Ketika kita membereskan barang-barang dan mengembalikannya ke tempat semula, tubuh memproduksi hormon dopamin dan endorfin yang meningkatkan perasaan bahagia dan puas.
2. Membantu Fokus dan Produktivitas
Ruangan yang rapi membuat otak lebih mudah fokus pada aktivitas penting, baik bekerja dari rumah maupun belajar. Rumah yang bersih juga membantu mengurangi distraksi visual yang bisa mengganggu konsentrasi.
3. Memberi Rasa Pencapaian
Melihat ruangan yang tadinya berantakan menjadi tertata bisa memberikan rasa puas tersendiri. Menurut Verywell Mind, menyelesaikan tugas sederhana seperti membersihkan meja atau melipat pakaian dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kendali diri.
4. Membentuk Kebiasaan Positif
Beres-beres bukan sekadar aktivitas sekali jadi, tapi bisa menjadi rutinitas kecil yang membentuk disiplin dan tanggung jawab — nilai penting terutama bagi anak-anak dan remaja di rumah.
Tips Efektif Beres-Beres Rumah
1. Mulai dari Area Kecil
Jangan langsung beres-beres seluruh rumah dalam satu waktu. Mulailah dari area kecil seperti meja kerja atau kamar tidur. Dengan cara ini, kamu akan mulai membentuk kebiasaan bagus untuk rumah yang bersih.
2. Gunakan Metode 15 Menit
Sisihkan waktu sekitar 15-30 menit setiap hari untuk membereskan satu area tertentu. Membuat rutinitas setiap hari meski dalam waktu yang sebentar akan lebih baik dibanding melakukan 1 kali tapi seharian, karena rutinitas yang akan menjaga kebersihan selalu ada di rumah.
3. Pisahkan Barang Berdasarkan Fungsi
Gunakan tiga kategori: barang dipakai, barang disumbangkan, dan barang dibuang. Cara ini membantu kamu lebih objektif saat memilah barang yang benar-benar dibutuhkan.
4. Simpan Barang Berdasarkan Frekuensi Pemakaian
Barang yang sering digunakan sebaiknya disimpan di tempat yang mudah dijangkau. Sementara barang yang jarang dipakai bisa disimpan di area atas lemari atau gudang.
5. Menata Barang dengan Cerdas
Setelah proses beres-beres selesai, langkah penting berikutnya adalah menata barang agar rumah terlihat rapi. Gunakan prinsip “setiap barang punya tempatnya”, manfaatkan rak serbaguna serta wadah penyimpanan transparan agar mudah barang yang sudah disimpan.
Kamu bisa baca panduan lengkapnya di artikel cara menata barang di rumah agar rapi dan efisien untuk inspirasi lebih lanjut.
6. Ajak Serta Keluarga
Beres-beres bisa jadi kegiatan menyenangkan jika dilakukan bersama keluarga. Anak-anak bisa belajar tanggung jawab, peduli dengan lingkungan sekitar sementara orang tua bisa sekaligus mengajarkan pentingnya kebersihan. Dengan bersama-sama akan menumbuhkan ikatan yang lebih erat dengan keluarga.
Rasa Tenang dari Rumah yang Rapi
Beres-beres rumah bukan hanya soal membersihkan fisik, tapi juga merapikan pikiran. Saat ruang sekitar tertata, kita lebih mudah berpikir jernih dan beraktivitas dengan nyaman. Tak perlu menunggu akhir pekan — cukup mulai dari kebiasaan kecil setiap hari.
Ciptakan Rumah yang Rapi dan Bersih
Menjaga rumah tetap bersih dan rapi sama pentingnya dengan menjaga kesehatan mental. Dengan langkah-langkah sederhana, kamu bisa menjadikan kegiatan beres-beres rumah sebagai cara alami untuk melepas stres dan menciptakan suasana yang lebih nyaman bagi seluruh keluarga.